ikut bergabung

Bupati Theofilus Lantik Rudhy Andi Lolo sebagai Sekkab Tana Toraja

Berita

Bupati Theofilus Lantik Rudhy Andi Lolo sebagai Sekkab Tana Toraja

MAKALE, UJUNGJARI.COM–Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, Kamis (30/11/2023) melantik dr Rudhy Andi Lolo Sekretaris Daerah (Sekda) Tana Toraja, di gedung Tammuan Mali, Makale.

Wabub Zadrak Tombeg dan Forkopinda, serta undangan turut menyaksikan prosesi pelantikan ramai dijubeli para ASN dan ormas lainnya.

Theo menjelaskan, setelah 15 bulan jabatan Sekda Tana Toraja lowong pasca pensiun Sekda lama DR Semual Tande Bura 1 Agustus 2022 lalu.

Jabatan Sekda di isi tiga orang pejabat Ishak Maraya Allosomba, Suleman Malia, dan terakhir Muh Safar, dan hari ini kita definitifkan Sekda baru dr Rudhy Andi Lolo sebelumnya Kadis Kesehatan.

Pelantikan dan pengambilan janji jabatan pejabat pimpinan tinggi pratama harus sesuai aturan, dan hari ini Sekda baru mulai tugas melaksanakan tanggungjawab yang butuh pikiran, tenaga, maupun kearifan.

Menurut Theo, tupoksi Sekda selain memimpin jalannya adminidtrasi pemerintahan sesuai kebijakan daerah penuh dinamika seiring perkembangan. Demikian pula Sekda pemimpin birokrasi hendaknya fleksibel dan profesional melayani masyarakat.

Selanjutnya Sekda juga pimpin tim anggaran daerah telah dialokasikan sesuai kebutuhan junjung efektivitas kinerja pemerintahan. Kemudian Sekda tupoksinya pimpinan kepegawaian yang profesional demi kelancaran tugas pemerintahan.

“Wujudkan harapan tersebut Sekda butuh energi baru  menjadi pimpin adminstrator berikan pelayanan birokrasi sehingga berjalan efektif seiring perkembamgan
reformasi birokrasi berbasis pelayanan elektronik,” ujar Theo.

Baca Juga :   KNPI - SAPMA PP Kawal Pemkot Bangun Ekonomi Makassar

Sekda baru Rudhy Andi Lolo, mulailah tugas mulia saling mengisi dan terbuka keseluruh perangkat daerah jalin kolaborasi dan sikronisasi bangun konsolidasi semua jajaran yang ada.

“Hindari kepemimpinan kekerasan dan kemarahan, jadilah pemimpi penyejuk, sebab pimpinan kerap marah bukti tidak punya kemampuan,” katanya.

Lanjut Theo, ahir tahun 2023 Tana Toraja meraih prestasi daerah di Sulsel pertama dievaluasi APBD tahun 2024.

“Terima kasih atensi DPRD Tana Toraja telah jalankan tugas dan fungsi anggaran dengan baik, meskipun sejak tahun 2021 Pemda Tana Toraja harus menanggung beban utang ratusan miliar, sebagian telah dilunasi dan sisasnya tahun ini selesai,” katanya.

Begitu pula Pemda sudah berhasil merubah ststus hutan konservasi 4.800 ha jadi taman hiburan rakyat (Tahura).

“Ini prospek  menkanjikan peningkatan sumber PAD besar, termasuk pendapatan dari hasil pengolahan getah pinus sudah menjadi kewenangan daerah,” pungkas Theo. (agus)

dibaca : 103



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top