SINJAI, UJUNGJARI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Dinas Kesehatan terus menggelar layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dalam rangka mendukung implementasi Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC).

Layanan ini ditujukan khusus kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai, baik ASN, PPPK, Non-ASN, maupun Tenaga Harian Lepas (THL).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelaksanaan PKG bagi OPD dimulai sejak 30 April hingga 19 Juni 2025, bertempat di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinkes Sinjai, dan dijadwalkan secara bergilir untuk tiap OPD.

Kepala Dinas Kesehatan Sinjai, dr. Emmy Kartahara Malik, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan layanan kesehatan yang merata dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan salah satu dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang sudah di launching pada bulan Februari lalu. Kenapa?, dijadwalkan per ODP karena kita ingin meningkatkan capaian yang lebih maksimal,” ujar dr. Emmy saat ditemui, Rabu, (30/4/2025).

Hingga 29 April 2025, sebanyak 3.969 orang telah mengikuti pemeriksaan. Angka ini masih akan terus bertambah seiring dengan jadwal layanan yang terus berjalan. Targetnya adalah mencakup seluruh lapisan masyarakat Sinjai dari usia 0 hingga lansia.

Menurut dr. Emmy, pemeriksaan ini bersifat preventif. Melalui deteksi dini, diharapkan berbagai penyakit seperti diabetes, hipertensi, hingga gangguan jantung dapat diidentifikasi lebih awal. Apalagi salah satu fasilitas yang digunakan adalah pemeriksaan Elektrokardiogram (EKG).

Selain di Labkesda, layanan PKG juga dilaksanakan di 16 Puskesmas yang tersebar di Kabupaten Sinjai untuk memperluas jangkauan layanan.

Dikatakan dr. Emmy langkah ini penting untuk memastikan masyarakat mendapatkan pemeriksaan kesehatan menyeluruh secara berkala. Pemeriksaan rutin seperti ini bisa jadi kunci pencegahan sebelum penyakit berkembang lebih serius.

dr. Emmy berharap partisipasi masyarakat terus meningkat agar program ini benar-benar memberikan manfaat optimal dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif.