MALILI,UJUNGJARI.COM–Kesehatan menjadi sektor kehidupan vital dalam pembangunan. Dengan menjaga pola dan gaya hidup sehat, seseorang akan bisa terus berproduksi dan melahirkan energi positif.
Prinsip inilah yang melandasi Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam meluncurkan program Sabtu Sehat Juara (SSJ). Di Luwu Timur setiap Sabtu masyarakat melakukan aktivitas olahraga ringan seperti jogging, senam, dan lainnya. Lazimnya dilakukan secara berkelompok.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sabtu, 23 Agustus kemarin merupakan pelaksanaan SSJ sesi keempat setelah pertama kali diluncurkan akhir Juli lalu.
Antusiasme masyarakat terlihat begitu tinggi, ditandai dengan ratusan peserta yang ikut berjalan sehat mengelilingi Bundaran Batara Guru (BBG) Malili.
Sekretaris Daerah Luwu Timur, H. Bahri Suli, turut hadir bersama sejumlah kepala OPD ikut berbaur dengan warga. Mereka berjalan bersama masyarakat sebagai bentuk dukungan penuh terhadap program yang menggabungkan semangat olahraga dan pemberdayaan ekonomi lokal tersebut.
Tak hanya menghadirkan kegiatan jalan sehat, SSJ juga menjadi ruang bagi pelaku UMKM untuk menampilkan produk dagangan mereka di sepanjang rute.
Beragam kuliner tradisional dijajakan, mulai dari bubur kacang ijo, nasi kuning, sokko, ubi goreng, pisang goreng, bubur, hingga aneka minuman dan kopi.
Suasana pagi pun kian meriah karena olahraga sehat ini sekaligus memberi warna baru pada geliat ekonomi masyarakat.
Salah seorang peserta, Reza, mengaku sangat mengapresiasi program ini. “Sabtu Sehat Juara sangat luar biasa, khususnya di akhir pekan kita sudah punya agenda produktif yaitu jalan sehat. Bagi yang kurang berolahraga di hari kerja, sekarang bisa menutupinya di hari Sabtu. Semoga ke depan makin lancar dan semakin ramai, karena dampaknya terasa langsung, baik untuk kesehatan maupun bagi UMKM,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Fitri, warga Desa Lakawali yang rela datang jauh-jauh ke Ibu Kota yakni Malili demi mengikuti kegiatan SSJ.
“Tidak masalah meski jauh, demi kesehatan saya tetap datang. Alhamdulillah, selama ikut SSJ ini berat badan saya turun, badan jadi lebih ringan dan sehat. Terima kasih Bapak Bupati dan Ibu Wakil atas programnya, karena benar-benar membuat kami semangat dan menambah energi positif untuk bekerja ke depan,” ungkapnya penuh antusias.
Menurut Fitri, SSJ tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan masyarakat, tetapi juga menghidupkan ekonomi UMKM.
“Program ini sangat bagus, bukan sekadar olahraga tapi juga membantu menggerakkan ekonomi kuliner di sekitar kita,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu pelaku UMKM, Syamsia Buhari saat dikonfirmasi, mengaku merasakan langsung dampak positif SSJ terhadap usahanya.
“Saya menjual hanya tiap Sabtu saja. Program ini sangat bagus, apalagi saya seorang pengangguran. Sejak ada SSJ, saya punya pekerjaan dan penghasilan. Hasil penjualan juga memuaskan, kadang habis, kadang tersisa sedikit saja. Bubur kacang ijo saya malah selalu habis. Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati atas program ini,” ungkapnya.
Syamsia berharap SSJ terus berjalan konsisten setiap pekan, bukan hanya berlangsung ramai di bulan-bulan awal.
“Harapan saya, program ini selalu ramai setiap Sabtu, supaya UMKM tetap jalan dan ibu-ibu punya penghasilan untuk membantu keluarga di rumah,” tutupnya.
Program Sabtu Sehat Juara memang dirancang tidak hanya sebagai wadah olahraga bersama, tetapi juga sebagai langkah nyata pemerintah daerah untuk menghidupkan ekonomi masyarakat.
)


