GOWA, UJUNGJARI.COM — Menjelang peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) ke-705 yang jatuh pada 17 November 2025 mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melakukan berbagai pembenahan di sejumlah kawasan.
Salah satu yang dilakukan adalah penanaman pohon produktif di Jalan Inspeksi Kanal (pinggir Kanal) di Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa pada Sabtu (8/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada penanaman pohon produktif berupa pohon buah sukun (pohon Bakara’ bahasa Makassar, red) ini, Pemkab Gowa bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemendes PDT RI).
Luthfy Latief selaku Kepala Pusat Pengembangan Daya Saing Desa dan Daerah Tertinggal Kementerian Desa PDT RI (PPDSD-DT Kemendes PDT RI) mengaku salut atas kepemimpinan Bupati Gowa Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin (Hati Damai) dalam mendorong kegiatan penghijauan.
Luthfy mengatakan Gowa menunjukkan komitmen kuat terhadap pembangunan berwawasan lingkungan yang bahkan telah diapresiasi oleh Traction Energy Asia dan APKASI melalui penghargaan yang diterima beberapa waktu lalu.
“Sebagai warga Gowa, kita patut berbahagia melihat perkembangan daerah kita. Ini luar biasa,” kata Luthfy.
Luthfy mengakui, ide penanaman ini berawal dari diskusi ringan dengan berbagai pihak dan bahkan mendapat respons cepat dan dukungan penuh dari Bupati Gowa.
“Ibu Bupati Gowa ini minta agar pohon yang ditanam bukan hanya sebagai pelindung tapi juga memiliki manfaat lain seperti menghasilkan buah yang dapat dinikmati oleh masyarakat. Begitu harapan Ibu Husniah ini,” kata Luthfy.
Bupati Gowa Husniah Talenrang sendiri mengatakan, penanaman pohon ini adalah upaya Pemkab Gowa untuk menciptakan lingkungan yang hijau, bersih dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, dengan penanaman pohon sukun dalam rangka Hari Jadi Gowa ke-705 ini, saya berharap, begitu orang memasuki Gowa, mereka langsung merasakan suasana sejuk dan hijau. Selain sejuk, masyarakat sekitarnya juga bisa menikmati buah sukun ini. Itulah alasan kami kenapa yang ditanam adalah bibit pohon sukun,” kata Husniah.
Setelah di pinggir kanal, Bupati Gowa pun meminta para SKPD ikut menanam pohon di depan kantor masing-masing.
“Kalau satu pohon berbuah ratusan, itu bisa dinikmati bersama dan menjadi simbol kebersamaan dan kepedulian. Mari kita jaga pohon ini, karena bukan hanya milik pemerintah, tapi pohon kita bersama yang akan memberikan manfaat bagi kita semua,” kata Husniah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa Azhari Azis, menyebutkan pada kegiatan sebanyak 170 bibit pohon sukun ditanam di sepanjang kanal di Tombolo. Tujuannya kata Azhari, untuk menjaga dan memulihkan bumi, sekaligus mengajak seluruh masyarakat lebih peduli terhadap pelestarian lingkungan dan keberlanjutan bumi sebagai tempat tinggal.
Dikatakan Azhari, pada kegiatan tanam sukun ini juga diserahkan rompi bagi petugas kebersihan dan pertamanan disaksikan Sekretaris Kabupaten Gowa Andy Azis, Forkopimda serta sejumlah pimpinan SKPD dan instansi vertikal lainnya.
