MAKASSAR, UJUNGJARI.COM – Pelaksanaan Kemah Karakter Saka Widya Budaya Bhakti Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang berlangsung sejak 13 hingga 15 Agustus 2025 di Center Point of Indonesia (CPI) Makassar meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.

Kegiatan ini tidak hanya istimewa karena kehadiran Gubernur Sulawesi Selatan, tapi juga karena dukungan penuh cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1 hingga 12 dalam mengutus peserta dan sebagai motor penggerak utama kesuksesan acara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada malam pembukaan, yakni Rabu (13/8) lalu, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman (ASS) hadir membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ASS menegaskan bahwa gerakan Pramuka merupakan wadah penting untuk membangun generasi muda yang berkarakter, disiplin dan tangguh menghadapi tantangan zaman.

Seusai membuka acara, ASS juga meluangkan waktu memberikan materi kepramukaan, menanamkan nilai kepemimpinan dan kebersamaan kepada ribuan peserta Kemah Karakter 2025 ini. Tak hanya memberikan materi, ASS juga hadir dalam upacara peringatan Hari Pramuka dan menjadi Irup pada Kamis (14/8) pagi.

Dalam amanatnya, Gubernur Sulsel menekankan bahwa pembinaan pemuda harus menjadi fokus utama karena mereka adalah aset bangsa yang akan menentukan masa depan Sulawesi Selatan. ASS juga kembali hadir pada malam hari kegiatan.

Kehadiran Gubernur Sulsel secara intens di Kemah Karakter ini membuat decak kagum seluruh peserta khususnya panitia sebab intensnya gubernur hadir dan berkali-kali dalam satu momen menurut panitia adalah bentuk keseriusan orang nomor satu di Sulsel ini dalam membangun Gerakan Pramuka di Sulsel.

“Meski jadwal pemerintahan beliau sangat padat, beliau dengan penuh semangat memberikan materi tambahan, sekaligus memandu games edukatif yang membuat suasana kemah semakin hidup dan penuh makna. Beliau ada di lokasi kemah hingga pukul 22.00 Wita. Kemudian beliau juga hadir kembali pada Jum’at (15/8) subuh dan berada di tengah peserta untuk salat subuh berjamaah kemudian lanjut mengikuti kajian keislaman yang dipimpin oleh Imam Masjid 99 Kubah Asmaul Husna, kemudian bapak gubernur juga kembali hadir pada Jum’at malam itu memberikan materi tambahan kepramukaan dan motivasi kepada peserta kemah karakter. Momen ini semakin menegaskan bahwa pembinaan karakter tidak hanya melalui keterampilan dan fisik, tapi juga melalui penguatan spiritual dan moral. Dan membuat kami semua semakin salut kepada bapak Gubernur Sulsel, ” kata Muh Sahrul, salah satu panitia Kah Karakter 2025 ini.

Keseriusan pemerintah provinsi dalam mendukung kegiatan ini juga tercermin dari totalitas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Iqbal Nadjamuddin pada kegiatan ini. Apalagi dibawah komando Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 Gowa Firdaus, seluruh kepala sekolah SMA/SMK di Wilayah 2 Gowa turut berperan aktif sebagai panitia. Kolaborasi ini memastikan seluruh rangkaian acara berjalan sukses, tertib dan penuh makna.

Intensitas Gubernur Sulsel ke Kemah Karakter ini menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam membina generasi muda.

Pesan kuat yang disampaikan Gubernur Sulsel ASS dalam kegiatan itu bahwa Pramuka harus terus bergerak dalam menguatkan komitmen berbangsa dan bernegara.

“Pramuka adalah garda terdepan dalam membentuk generasi Sulawesi Selatan yang berkarakter, berakhlak mulia dan siap memimpin masa depan. Karena itu Pramuka harus terus bergerak untuk menguatkan komitmen berbangsa dan bernegara, ” tandas Gubernur Sulsel ASS.

Sementara itu, Panitia Pelaksana Kemah Karakter Saka Widya Budaya Bhakti 2025 Firdaus yang merupakan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 Gowa kepada ujungjari.com, Sabtu (16/8) malam mengatakan, kemah karakter ini diikuti sekira 3.000 peserta yang terdiri atas Pramuka Penegak dan Pandega se Sulsel.

“Jadi para peserta Kemah Karakter ini berasal dari berbagai SMA dan SMK se Sulsel baik negeri dan swasta juga ditambah dengan utusan Satuan Karya ( Saka), ” kata Firdaus yang juga adalah Kepala Cabang Pendidikan Wilayah 2 Gowa. –