GOWA, UJUNGJARI.COM — Jika Summer Camp Beautiful Malino tahun 2018 mencapai 3.000 orang dari 1.500 yang ditargetkan, maka kegiatan kemah bersama di BM III 2019 ini jumlah pesertanya naik 1.000 orang menjadi 4.000 orang.

Jumlah yang fantastis sekali, padahal panitia Summer Camp membatasi peserta hingga 1.773 orang saja dengan 565 tenda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat kami buka pendaftaran, pekan lalu kuota pendaftaraan langsung full. Ini salah satu bukti kalau masyarakat sangat antusias terhadap kegiatan yang diselenggarakan Pemkab Gowa,” kata panitia Summer Camp Syamsu Alfareezy, Sabtu (13/7/2019).

Dengan bertambahnya peserta ini, Rere sapaan akranya mengaku terpaksa menambah lokasi perkemahan yang sebelumnya hanya tersedia satu titik.

“Untuk menampung semua peserta kami terpaksa kita menambah lokasinya, kami arahkan kebagian atas dikawasan pohon pinus,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan, pendaftar Summer Camp memasuki arena kegiatan di lapangan Tembak Secata Rindam, Sabtu pukul 08.00 Wita pagi.

Selain itu, para peserta juga akan rangkaian kegiatan pendukung yang lain yakni, mengikuti bincang budaya, menyeduh kopi, lapak kuliner tradisional, talkshow Gowa bersih, permainan rakyat, dan bisa menyaksikan langsung musik art and fest yang dihibur oleh penyanyi dan band papan atas indonesia.

Salah satu peserta summer camp, Langit mengaku sudah dua kali ikut serta dalam summer camp yang diselenggarakan oleh pemkab gowa melalui event wisata Beautiful Malino. Ia melihat banyak perubahan dari pelaksanaan Summer Camp.

“Ini sudah yang kedua kalinya saya bersama teman-teman komunitas mengituki Summer Camp. Tahun lalu kami juga ikut dan tahun ini kami kembali berpartisipasi, dan yang paling berubah saat ini yakni dari segi kebersihan sangat nampak,” ucap pria yang tergabung dalam komunitas Gondrongers Makassar ini. (saribulan)