Nirus Nicolas: Inovasi Baru Perpustakaan Pocadi Dan Digital E-Book Tingkatkan Minat Baca

MAKALE, UJUNGJARI.COM — Meskipun pandemi Covid-19 belum lenyap dari Bumi Lakipadada, namun tekad Pemda Tana Toraja untuk meningkatkan minat baca terus menerus dipacu seiring perkembangan jaman dan teknologi.

Perpustakaan multi fungsi, selain pusat informasi, inovasi, dan sumber belajar, juga tempat rekreasi seraya membaca sejumlah koleksi buku.

Kondisi ini dimanfaatkan Pemda Tana Toraja mengasah minat baca anak sekolah dan masyarat lainnya dalam mewujudkan Tana Toraja pusat peradaban, pendidikan, pariwisata, dan adat budaya, serta kearifan lokal lainnya.

Stigma ini diamini Pemda Tana Toraja,  tahun 2021 membangun Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan Daerah Tana Toraja. Sumber dananya dari Dana Alokasi Khusus (DAK ) Fisik Bidang Pendidikan Subbidang Perpustakaan Daerah Tahun 2021, senilai Rp 8,9 milyar, dengan kondisi fisik bangunan sudah 40 persen, tender proyek dimenangkan rekanan PT Raya Sinergis.

Kepala Dinas Perpustakaan Daerah Tana Toraja Nirus Nikolas Sakke, tidak menampik, dengan terbangunnya Perpustakaan representatif dilokasi strategis kota Makale, tentunya menjadi entry point tingkatkan literasi masyarakat.

Diakui Nirus Nikolas, meskipun ditengah mewabahnya Corona tidak menyiutkan minat baca warga dan pelajar, serta mahasiswa manfaatkan Perpustakaan gudangnya ilmu. Meskipun mengalami penurunan lantaran aktivitas dibatasi dan dilarang berkerumunan.

Kata Nirus, jumlah pengunjung perpustakaan Tana Toraja tahun 2020 kurang lebih 15.000 pertahunnya. Jika di rata per bulannya mencapai 1000-1500 pengunjung. Kondisi ini tentu jauh dari target lantatan Pandemi Covid -19, sehingga jumlah pengunjung perpustakaan mengalami penurunan.

Kembalikan minat baca kesituasi normal, pihak kami terus melakukan inovasi melayani masyarakat dengan menyiapkan aplikasi perpustakaan Digital seperti iToraya dan Pocadi (Pojok Baca Digital).

“Pocadi merupakan program dan inovasi terbaru dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) dalam rangka meningkatkan sumber daya masyarakat dengan mengoptimalkan layanan perpustakaan kepada masyarakat,” tutur Nirus.

“Selain Perpusnas siapkan Pocadi layanan membaca digital, juga menyediakan layanan digital (e-book), dengan harapan kedepan setelah tersedia Gedung Layanan Perpustakaan Daerah menjadi nilai tambah meningkatkan minat baca masyarakat dan kunjungan ke Perpustakaan akan terus maningkat,” pungkas Nirus. (Agus)