ikut bergabung

Kunjungan ke Kepulauan Selayar, Pj Gubernur Sulsel Cek Kesiapan Pemilu, Pengendalian Inflasi dan Stunting

Berita

Kunjungan ke Kepulauan Selayar, Pj Gubernur Sulsel Cek Kesiapan Pemilu, Pengendalian Inflasi dan Stunting

SELAYAR, UJUNGJARI.COM — Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, bersilaturahmi dengan Forkopimda, KPU, Bawaslu, Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Kepulauan Selayar.

Pj Gubernur Sulsel mengaku sangat senang bisa bersilaturahmi dengan masyarakat Kepulauan Selayar. Pasalnya, sejak ia lahir baru pertama masuk di Tana Doang, Kabupaten Kepulauan Selayar.

“Saya orang Sulawesi Selatan, tapi jujur saja saya baru pertama datang ke Selayar. Saya sangat senang sekali, sudah lama saya mau datang ke sini, Alhamdulillah hadir hari ini,” kata Bahtiar di acara silaturahmi yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Selayar, Kamis, 26 Oktober 2023.

Ia menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kepulauan Selayar atas penyambutan yang sangat luar biasa, sepanjang jalan dari Bandara Aroeppala sampai Kantor Bupati Selayar.

“Terimakasih banyak atas penjemputan pada hari ini. Saya tidak tahu bagaimana caranya membalas penyambutan ini,” ucapnya.

Ia menyampaikan, tujuan utama dirinya hadir di Selayar, untuk menyampaikan delapan program prioritas Pemprov Sulsel. Salah satunya, menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.

“Dalam delapan program prioritas utama Pemprov Sulsel ini, ada Pemilu dan Pilkada Serentak. Itu tidak bisa tawar menawar,” tegasnya.

Ia sangat yakin seluruh stakeholder di Kepulauan Selayar dapat menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak. Pasalnya, baru-baru saja dilakukan tanda tangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara KPU, Bawaslu dengan Pemkab Kepulauan Selayar.

Baca Juga :   Puskesmas Benteng Jampea Screening Kesehatan Murid SDN Labuang Mangatti

“Dan hari ini saya saksikan sendiri tanda tangan NPHD hari ini. Pesan saya kepada teman-teman di KPU dan Bawaslu, agar menggunakan anggaran sesuai dengan aturan dan kebutuhan,” pesannya.

Tidak kalah penting, lanjut Bahtiar, ia sudah menyampaikan kepada Dinas Kesehatan agar menyiapkan pos khusus untuk petugas kesehatan. Hal tersebut untuk mengantisipasi adanya petugas Tim Pemungut Suara (TPS) yang kurang fit, seperti pengalaman Pemilu 2019 dan Pilkada Serentak lalu.

“Soal kesehatan, harus dipastikan di hari H disiapkan petugas kesehatan di TPS. Ini kita antisipasi agar tidak ada petugas yang sakit pada saat pelaksanaan pemungutan suara di TPS,” harapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bahtiar juga menyampaikan terkait upaya menekan angka stunting. Betapa pentingnya menjaga janin di seribu hari pertama kelahiran.

“Cara menjaga janin tersebut, dengan memberikan makanan yang berkualitas bagi ibu hamil dan bayi baru lahir. Untuk mendukung ini, maka harus diubah cara berpikir dan mengubah pendapatan masyarakat agar dapat membeli makanan yang layak bagi ibu hamil dan bayi baru lahir,” tuturnya.

dibaca : 121

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top