GOWA, UJUNGJARI.COM — Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dan Kasdam XIV Hasanuddin Brigjen TNI M Syech Ismed disambut hangat Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Kapolres AKBP Reonald TS dan Dandim 1409 Letkol Inf Muh Isnaeni Natsir begitu turun dari pesawat heli di lapangan Syekh Yusuf Discovery Sungguminasa beberapa menit setelah mendarat, Rabu (14/2) pukul 11.45 Wita.
Menumpangi bus milik Pemkab Gowa, Pj Gubernur bersama Kapolda dan Kasdam XIV Hasanuddin beserta rombongan langsung menuju TPS 18 Kelurahan Pandang-pandang yang berlokasi di batas kota di Jl Sultan Hasanuddin, lalu ke TPS 07 juga di Pandang-pandang kemudian berakhir di TPS 007 Kelurahan Tombolo di kompleks rumah jabatan 01 Gowa serta tempat Bupati Gowa bersama istrinya menggunakan hak suaranya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan memantau langsung aktivitas masyarakat mencoblos di tiga TPS berbeda, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan pelaksanaan Pemilu ini berjalan lancar dan aman. Bukan hanya Gowa yang dipujinya tapi juga hasil pantauannya di Makassar dan Maros sebelum ke Gowa.
“Pemantauan kami hari ini di tiga daerah yakni Makassar, Maros dan terakhir Gowa sangat baik. Atas nama Pemerintah Provinsi, saya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Gowa, Bupati Maros dan Walikota Makassar, juga kepada jajaran Polri dan TNI hingga kepada para Babinsa, Bhabinkamtibmas dan tokoh masyarakat yang mendukung kesuksesan Pemilu. Alhamdulillah sampai siang ini, semua lancar dan bahkan suasananya gembira penuh kekeluargaan,” kata Pj Gubernur.
Pj Gubernur dan Kapolda juga mengaku senang melihat keceriaan para warga yang antusias datang ke TPS menggunakan hak pilihnya, apalagi ada TPS yang membagikan coklat buat pemilih usai mencoblos sebagai tanda terimakasih datang ke TPS di hari kasih suara dan hari kasih sayang (Hari Valentine). Bahkan Pj Gubernur bersama Kapolda ikut membagikan coklat silver queen dihiasi pita pink. Warga dan jurnalis yang menerima coklat itupun gembira.
“Wah saya senang melihat warga pada ceria dan gembira apalagi ada yang sediakan coklat hari valentine. Saya juga memuji soalnya peradaban kita di Sulsel ini sangat kelihatan, salah satunya adalah petugas KPPS nya berpakaian adat. Saya atas nama pemerintah juga berterimakasih karena setiap TPS ada standby tim kesehatannya. Dan terimakasih buat teman-teman media sudah menginformasikan, mengawal dan menjaga suasana Pemilu ini supaya aman damai dan lancar. Insya Allah Pemilu di Sulsel, aman lancar dan damai, ” kata Bahtiar.
Sementara itu Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi terlihat senang melihat antusiasme masyarakat ke TPS di Gowa. Apalagi saat berada di TPS 07 Pandang-pandang dimana di TPS ini ada pemilih difabel.
“Iya saat kami mantau di Gowa kebetulan di TPS 07 di antaranya ada pemilih difabel. Sehingga kami tadi melihat Forkopimda membantu proses warga yang disabilitas agar lancar ke TPS dan bisa menyalurkan hak suaranya. Tadi ada satu warga yang kondisinya sedemikian rupa dan kita bantu pakai kursi roda dan rupanya petugas KPPS sudah mendahului untuk mendatangi yang bersangkutan. Jadi dibantu proses pemungutan suaranya di rumah yang bersangkutan, ” kata Kapolda.
Sementara secara umum dari tiga kabupaten kota yang dikunjunginya, Kapolda mengaku
dari laporan yang masuk semua kondisinya lancar dan kondusif. Irjen Pol Andi Rian pun mengingatkan warga yang datang mencoblos agar jangan lupa pakai tinta cinta di TPS sebab itu adalah simbol kecintaan diri sebagai warna negara Indonesia.
“Iya tinta yang digunakan buat celupkan jari warga usai mencoblos itu adalah tinta cinta terhadap negara kita ini, ” terang Kapolda menggambarkan suasana hari kasih sayang di hari kasih suara tersebut.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan sendiri usai menggunakan hak pilihnya di TPS 007 di kompleks rujabnya mengapresiasi KPU dan Bawaslu Gowa dalam mempersiapkan pesta demokrasi 2024 ini.
“Meski ada lima kertas suara diberikan tapi pengaturannya bagus. Dan saya sendiri tidak bingung melihat lima kertas suara berbeda itu, kan pilihan saya sudah ada sisa nyoblos saja lalu lipat kembali,” kata Adnan tersenyum saat ditanya terkait ribetnya mencoblos lima kertas suara berbeda warna dan ukuran. –
