MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Masa kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Selatan tinggal menghitung hari. Surat Keputusan (SK) kepengurusan periode 2020–2025 resmi berakhir pada 19 November 2025, atau tersisa lima hari lagi masa jabatan Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe.

Senior Partai Golkar, AM Nurdin Halid, angkat bicara terkait situasi jelang berakhirnya masa jabatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar, terdapat dua opsi yang bisa ditempuh oleh Ketua Umum.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Menurut AD/ART partai, ada dua kemungkinan. Ketua Umum bisa menunjuk pelaksana tugas (Plt), atau dapat memperpanjang masa jabatan periode pengurus,” kata Nurdin Halid di Makassar, Jumat (14/11/2025).

Idrus Marham Dinilai Layak Jadi Plt

Lebih jauh, Nurdin menjelaskan bahwa apabila opsi Plt dipilih, maka jabatan itu harus diisi oleh pengurus satu tingkat di atas, yakni dari unsur DPP Golkar.

Dengan pertimbangan itu, ia menilai Idrus Marham, Wakil Ketua Umum DPP Golkar asal Sulsel, bisa menjadi figur kuat untuk mengisi posisi Plt Ketua DPD I.

“Idealnya Plt Ketua itu orang Sulsel karena dia paham anatomi dan kondisi daerah, sehingga bisa langsung konsolidasi. Dan salah satu kader Sulsel di DPP adalah saudara Idrus Marham,” ujar Nurdin.

Ia menekankan perlunya penunjukan Plt agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di tubuh Golkar Sulsel usai berakhirnya masa jabatan Taufan Pawe. Namun demikian, ia menegaskan keputusan sepenuhnya berada di tangan Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia.

Harapan untuk Musda Golkar Sulsel

Nurdin Halid berharap Musyawarah Daerah (Musda) Golkar selanjutnya dapat melahirkan pemimpin terbaik untuk mengembalikan kejayaan Golkar di Sulawesi Selatan.

Pada Pemilu 2024, Golkar harus mengakui keunggulan NasDem yang meraih 17 kursi DPRD Sulsel, sementara Golkar hanya 14 kursi.

“Kita berharap siapa pun yang terpilih nanti, seluruh kader harus kompak,” tegasnya.

SK Golkar Sulsel Berakhir 19 November

Sebagai catatan, SK Pengurus DPD I Golkar Sulsel periode 2020–2025 diterbitkan pada November 2020, tiga bulan setelah Taufan Pawe terpilih dalam Musda pada 8 Agustus 2020. SK itu ditandatangani oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Sekjen Lodewijk Freidrich Paulus.

Dengan berakhirnya masa berlaku SK pada 19 November 2025, seluruh mata kini tertuju pada keputusan Ketua Umum Golkar mengenai masa depan kepemimpinan Golkar Sulsel.  (***)