MAROS, UJUNGJARI.COM — Warga kelurahan Mattiro Deceng kecamatan Lau kabupaten Maros melakukan kerja bakti memperbaiki tanggul sungai.
Dampak bencana banjir yang melanda kabupaten Maros, pekan lalu, juga merendam wilayah kelurahan Mattiro Deceng. Akibat hujan sangat deras sehingga air sungai meluap menyebabkan beberapa titik tanggul sungai jebol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lurah Mattiro Deceng, H Maing mengatakan, dampak tanggul jebol mengakibatkan area persawahan tenggelam dan jalan ikut tergenang.
“Salah satu upaya penanganan agar air sungai tidak masuk di area persawahan, maka masyarakat bersama pemerintah kelurahan melakukan kerja bakti memperbaiki tanggul yang jebol,” ujarnya, Senin (4/2/2019).
Untuk menanggulangi dampak air sungai yang selalu meluap saat musim hujan, pihaknya berharap pemerintah kabupaten membangun tanggul permanen sepanjang Sungai Galaggara, dengan panjang kurang lebih 1 kilometer.
Pasalnya wilayah Kelurahan Mattiro Deceng dalam setahun sampai 3 kali air sungai meluap dan ada tanggul yang jebol.
“Kalau sudah ada tanggul permanen, daerah persawahan bisa terbebas dari banjir. Di samping itu, jalan poros Barandasi-Galaggara tidak terkena banjir sehingga aktifitas masyarakat setiap banjir tidak lumpuh. Termasuk pemukiman bisa teratasi jika tanggul permanen sudah dibangun,” jelasnya.(Askari)