ikut bergabung

Prof Taruna: IAMRA Bali 2023 Usung Transformasi Bidang Kesehatan 

Berita

Prof Taruna: IAMRA Bali 2023 Usung Transformasi Bidang Kesehatan 

NUSA DUA, UJUNGJARI.COM– Konferensi ke-15 Konsil Kedokteran Internasional (International Association of Medical Regulatory Authorities/IAMRA) dibuka secara resmi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Hotel Merusaka, Nusa Dua, Bali, Selasa (7/11).

Kegiatan yang berlangsung 6-9 November 2023 ini diikuti 304 peserta delegasi dari 111 negara anggota IAMRA yang mewakili 46 negara. Di antaranya dari Benua Amerika, Afrika, Australia, dan beberapa negara dari Asia. 

Budi melalui Zoom Meeting mendukung penuh pelaksanaan konferensi ini, sebab akan menjadi salah satu dasar dan landasan aturan dunia kesehatan lebih maju lagi ke depannya. 

“Selamat datang para peserta dari berbagai negara, selamat melaksanakan konfrensi ini,” ujarnya. 

“Konferensi ke-15 Konsil Kedokteran Internasional (International Association of Medical Regulatory Authorities/IAMRA) ini sangat penting. Ke depannya diharapkan dapat mendukung transformasi kesehatan, tenaga kesehatan, dan hubungan dengan aturan-aturan dengan transformasi kesehatan,” tambahnya.

Budi menetapkan enam jenis transformasi yang akan dilakukan, yakni transformasi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, dan teknologi kesehatan. 

“Kita melakukan enam pilar transformasi. Pertama adalah layanan primer. Ini yang paling penting edukasi kesehatan. Kedua adalah transformasi layanan rujukan rumah sakit. Ketiga transformasi sistem ketahanan kesehatan. Ini kalau ada pandemi, kita lebih siap dari sisi obat-obatan, alat-alat kesehatan, tenaga kesehatan cadangan itu masuk ke sana, termasuk surveilance terhadap penyakit menular. Kita ingin pastikan baik lokal, nasional, maupun regional itu harus siap,” ungkap Budi.

Transformasi keempat adalah transformasi sistem pembiayaan kesehatan. Hal ini sebagian besar layanan kesehatan terdapat di BPJS.

Namun, ada juga asuransi swasta yang harus dipastikan keberlanjutannya. Transformasi kelima adalah SDM Kesehatan dan keenam adalah transformasi Teknologi Kesehatan, ini terkait teknologi informasi dan bioteknologi. 

“Itu adalah enam kerangka besar yang akan kita kejar sampai 2024,” jelas Budi. 

Ketua Panitia Konferensi IAMRA 2023, Prof Taruna Ikrar MD MBiomed PhD, mengatakan, IAMRA yang diselenggarakan di Pulau Bali yang menakjubkan ini, adalah peristiwa penting, di mana para pemimpin, pakar, dan visioner di bidang regulasi medis berkumpul dari seluruh penjuru dunia untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan membentuk masa depan profesi di bidang kesehatan. 

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top