GOWA, UJUNGJARI.COM – Pasca longsor melanda Kelurahan Sapaya dan sekitarnya di Kecamatan Bungaya, selama sebelas hari dirundung gelap gulita. Bahkan kondisi ini menjadi penghalang bagi tim evakuasi bencana alam dalam mencari warga yang terdaftar hilang.
Meski ada suplay bantuan sejumlah genset namun kondisi warga di Sapaya belum bisa maksimal melakukan aktivitas lainnya utamanya di malam hari. Jangkauan dan waktu kerja mesin genset dalam menyuplay energi listrik sangat terbatas.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kini listrik mulai kembali normal setelah PLN Gowa menurunkan petugas untuk memasang jaringan baru.
Hal tersebut disampaikan Humas PLN Wilayah Sulselrabar Eko Wahyu Prasongko saat dihubungi Sabtu (2/2/2019).
“Kalau untuk Sapaya alhamdulillah tegangan sudah masuk dan di Sapaya sudah normal sejak tadi malam jam 01.00 dini hari,” kata Eko.
Hanya saja, kata Eko, aliran listrik ini baru bisa dinikmati warga Sapaya sementara wilayah lainnya yang berada di ketinggian belum teraliri listrik lantaran sejumlah tiang rubuh karena dihantam longsor.
“Di ketinggian masih belum tersambung. Tapi hari ini kita akan upayakan melakukan pemancangan tiang baru untuk daerah-daerah yang ada di ketinggian tersebut. Yang jelas kami berusaha menormalisasi listrik di Kecamatan Bungaya dibantu para warga. Dan kami imbau untuk warga di Manuju dan sekitarnya yang mungkin jaringan listriknya juga terputus untuk bisa bersabar. Kami lakukan normalisasi bertahap,” jelas Eko lagi.
Dia mengatakan petugas PLN terus bekerja keras untuk menormalkan sistem kelistrikan di Sapaya, walaupun untuk mencapai Sapaya harus lewat dari arah Malino karena akses jalan yang dari Bilibili masih belum bisa dilalui kendaraan untuk mengangkut material,” jelasnya. (saribulan)