MAKASSAR, UJUNGJARI.COM – Sekelompok mahasiswa dari Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan kegiatan assertive training atau pelatihan asertif.
Pelatihan bertema ‘Assertive Training Seni Komunikasi Positif dalam Kolaborasi’ ini diberikan kepada para ASN di UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Selatan. Giat ini berlangsung pada Rabu (14/5/2025) di kantor BKD Sulsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan ini merupakan bagian dari program BKP Magang Mandiri Fakultas Psikologi UNM yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal ASN dalam lingkungan kerja birokrasi. Pelatihan dilakukan oleh para mahasiswa Psikologi UNM masing-masing Khalwat Mukasyafah, Andi St Dzakiyyah Nurhaliza Pangerang, Nurul Fuadi Tahir dan Marchanda Sarah Syahputri Jempot.
“Kami memilih pendekatan assertive training karena metode ini terbukti membantu individu menyampaikan pendapat, perasaan, dan kebutuhan secara terbuka tanpa melanggar hak orang lain. Ini sangat penting dalam menciptakan komunikasi yang sehat di lingkungan kerja ASN,” kata Khalwat Mukasyafah, salah seorang mahasiswa pelaksana.
Pelatihan dilaksanakan dalam waktu kurang lebih empat jam dengan berbagai metode interaktif seperti ceramah, diskusi kelompok, roleplay dan teknik relaksasi.
Selama kegiatan berlangsung, peserta secara aktif mengikuti sesi latihan komunikasi yang difasilitasi seorang Psikolog Kartika Cahyaningrum yang juga sebagai pemateri utama dalam kegiatan tersebut.
Sebelum dan sesudah pelatihan, peserta diminta mengisi skala komunikasi interpersonal sebagai bagian dari evaluasi efektivitas program. Hasil pengukuran menunjukkan peningkatan skor rata-rata dari 70,60 (sebelum pelatihan) menjadi 77,75 (setelah pelatihan). Analisis statistik menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,013 yang mengindikasikan bahwa pelatihan memberikan dampak positif secara signifikan terhadap kemampuan komunikasi peserta.
“Kegiatan ini membantu kami meningkatkan pemahaman tentang komunikasi yang sehat di lingkungan kerja serta membangun rasa percaya diri untuk menyampaikan pendapat,” kata salah seorang pegawai UPT BKD yang mengikuti pelatihan.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kepala UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD Sulsel Imran. Imran menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswa dan pihak fakultas atas inisiatif positif ini. Imran menilai bahwa pelatihan semacam ini sangat bermanfaat dalam menciptakan suasana kerja yang lebih kolaboratif, terbuka dan produktif.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dari pengembangan program pelatihan psikologis lainnya yang dapat memperkuat kompetensi pegawai ASN, khususnya dalam aspek komunikasi interpersonal yang menjadi kunci kerja sama tim dan pelayanan publik yang efektif,” sebut Imran. –